Pages

Subscribe:

Labels

Hit Counter


Silahkan Tinggalkan Pesan...!!

Kamis, 15 September 2011

PEMROGRAMAN

Definisi Program/Pemrograman
• Adalah kumpulan instruksi-instruksi tersendiri yang biasanya disebut source code yang dibuat oleh programmer (pembuat program)
• Program adalah kumpulan instruksi atau perintah yang disusun sedemikian rupa sehingga mempunyai urutan nalar yang tepat untuk menyelesaikan suatu persoalan. (Menurut P. Insap Santosa)
• Instruksi (statement) yang dimaksud adalah syntax (cara penulisan) sesuai dengan bahasa pemrograman yang digunakan yang mempunyai komponen-komponen : Input, Output, Proses,Percabangan dan Perulangan.
Bahasa Pemrograman
• Adalah alat untuk membuat program
• Contoh: C, C++, C#, Pascal, Basic, Perl, PHP, ASP, JHP, Java, dll.
• Perbedaan: cara memberikan instruksi
• Persamaan: bertujuan menghasilkan output yang sama
Paradigma Pemrograman
• Pemrograman Prosedural
– Berdasarkan urutan-urutan, sekuensial
– Program adalah suatu rangkaian prosedur untuk memanipulasi data. Prosedur merupakan kumpulan instruksi yang dikerjakan secara berurutan.
– Harus mengingat prosedur mana yang sudah dipanggil dan apa yang sudah diubah.
• Pemrograman Fungsional
– Berdasarkan teori fungsi matematika
– Fungsi merupakan dasar utama program.
• Pemrograman Terstruktur
– Secara berurutan dan terstrukrtur.
– Program dapat dibagai-bagi menjadi prosedur dan fungsi.
– ContohPASCAL dan C
• Pemrograman Modular
– Pemrograman ini membentuk banyak modul.
– Modul merupakan kumpulan dari prosedur dan fungsi yang berdiri sendiri
– Sebuah program dapat merupakan kumpulan modul-modul.
– Contoh: MODULA-2 atau ADA
• Pemrograman Berorientasi Obyek
– Pemrograman berdasarkan prinsip obyek, dimana obyek memiliki data/variabel/property dan method/event/prosedur yang dapat dimanipulasi
– Contoh: C++, Object Pascal, dan Java.
• Pemrograman Berorientasi Fungsi
– Pemrograman ini berfokus pada suatu fungsi tertentu saja. Sangat tergantung pada tujuan pembuatan bahasa pemrograman ini.
– Contoh: SQL (Structured Query Language), HTML, XML dan lain-lain.
• Pemrograman Deklaratif
– Pemrograman ini mendeskripsikan suatu masalah dengan pernyataan daripada memecahkan masalah dengan implementasi algoritma.
– Contoh: PROLOG
Aksi
• Kejadian yang terjadi pada waktu yang terbatas dan menghasilkan efek yang memang direncanakan
– Dari t0 – t1
– Contoh: “aksi Bu Tati mengupas kentang untuk makan malam”
– Batasan:
• Apa kentang harus dibeli dulu atau sudah ada?
• Apakah mengupas berarti sampai kentang terhidang?
• Apakah setelah kentang selesai dikupas, harus ada kegiatan lain seperti dibuat sup atau digoreng?
– Berarti harus ada kejadian awal = start dan kejadian akhir = finish
• Kejadian bu Tati dapat juga diterapkan pada ibu-ibu yang lain, yang juga akan mengupas kentang
– Cara (Metode) sebisa mungkin harus bersifat universal

ALGORITMA & PEMROGRAMAN

Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis. Algoritma adalah urutan logis pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah urutan logis berarti urutan langkah-langkah harus benar, dan langkah-langkah itu sendiri juga harus benar. Tanpa disadari kita sering menerapkan algoritma dalam kehidupan sehari-hari seperti:
- Menyapu halaman
- Mencuci piring
- Mandi
- Dan banyak contoh lainnya …
Setiap orang punya pola pikir yang berbeda, karena itu akan menghasilkan algoritma yang berbeda algoritma dikatakan benar apabila dapat memecahkan masalah perlu dipertimbangkan masalah efisiensi dalam penyusunan algoritma pemilihan rute jalan, misalnya beberapa rute mungkin akan menghasilkan tujuan yang sama ada rute yang lebih efisien dibanding rute lainnya sebaiknya yang diambil adalah rute terpendek algoritma dapat dinotasikan dalam beberapa cara, yaitu:
- Dengan untaian kalimat deskriptif
- Dengan pseudocode
- Dengan flowchart
FLOWCHART
Flowchart lebih baik dibandingkan pseudocode
Flowchart merupakan gambaran dalam bentuk diagram alir dari algoritma-algoritma dalam suatuprogram yang menyatakan arah alur program tersebut disajikan dalam bentuk grafik/gambar dapat membantu programmer maupun orang lain dalam memahami alur program (apa sajainput, proses dan output dari program) representasi visual, karena itu lebih mudah dipahami jumlah simbol yang digunakan sedikit, karena itu lebih sederhana dan lebih mudah dipelajari.

Selasa, 13 September 2011